Pengaruh Tingkat Keterlibatan Orang Tua Terhadap Kecerdasan Emosional Anak Usia 4-6 Tahun

Authors

  •   Lea Sartika   Universitas Pendidikan Indonesia
  •   Esya Anesty Mashudi   Universitas Pendidikan Indonesia
  •   Pepi Nuroniah   Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.35719/preschool.v6i2.166

  Keywords:

parental involvement, emotional intelligence, early childhood education, family engagement

Abstract

Early childhood represents a critical period for developing emotional intelligence, which is essential for social and academic success. However, many parents underestimate the importance of emotional intelligence compared to intellectual abilities, resulting in limited emotional regulation among children. This study aims to determine the level of parental involvement, the level of emotional intelligence, and the influence of parental involvement on the emotional intelligence of children aged 4–6 years in Kampung Babakan Baru, Bogor. Using a quantitative approach with a descriptive correlational design, data were collected from 36 parent–child pairs through questionnaires and observation sheets, then analyzed using SPSS version 23. The results showed that parental involvement was categorized as high (33.3%) and moderate (33.3%), while children’s emotional intelligence was mostly in the low category (36.1%). A correlation coefficient of 0.425 (p < 0.05) indicated a positive and significant relationship, although the effect size was moderate. The findings highlight the crucial role of parental involvement in strengthening emotional intelligence during early childhood education.

 

Abstrak

Anak usia dini merupakan periode penting dalam mengembangkan kecerdasan emosional yang berperan besar terhadap keberhasilan sosial dan akademik. Namun, banyak orang tua yang masih mengutamakan kecerdasan intelektual dibandingkan kecerdasan emosional, sehingga anak kurang mampu mengelola emosi dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat keterlibatan orang tua, tingkat kecerdasan emosional anak, serta pengaruh keterlibatan orang tua terhadap kecerdasan emosional anak usia 4–6 tahun di Kampung Babakan Baru, Kota Bogor. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional. Data diperoleh dari 36 pasangan orang tua–anak melalui kuesioner dan lembar observasi, kemudian dianalisis menggunakan SPSS versi 23. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan orang tua berada pada kategori tinggi (33.3%) dan sedang (33.3%), sedangkan kecerdasan emosional anak sebagian besar berada pada kategori rendah (36.1%). Nilai koefisien korelasi sebesar 0.425 (p < 0.05) menunjukkan adanya hubungan positif dan signifikan meskipun dengan pengaruh sedang. Hasil penelitian menegaskan pentingnya peran keterlibatan orang tua dalam memperkuat kecerdasan emosional anak usia dini.

References

Ainun, N. A., Rahayu, A., & Yasin, M. (2024). Peran Ekonomi Keluarga dalam Membentuk Pendidikan Anak. Al Amiyah: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, 1(1), 13–22.

Alfika, R. (2017). Pengaruh Kecerdasan Interpersonal Terhadap Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini di TK Nurul Hidayah Palembang. Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang.

Andiya, A., Sartika, L., Sain, S., & Widjayatri, R. (2023). Stimulasi Emosional Anak Usia 5-6 Tahun dengan Bantuan Alat Permainan Bola Pengumpul Bintang. Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(2), 128–141.

Anjani, R., & Mashudi, E. A. (2023). Keterlibatan Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini Perspektif Orang Tua dan Guru. Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 110–127.

Asmarawanti, A., Arifin, R. F., & Purnairawan, Y. (2023). Factors Associated with Emotional Intelligence of Children Aged 3-6 Years. Jurnal Keperawatan Komprehensif, 9(4), 467–474.

Bili, D. L. (2023). Keterlibatan Orang Tua dalam Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Dini. International Journal of Cross Knowledge, 1(2), 302–313.

Cahyani, N. L. P. A., Rumapea, P., & Liando, D. M. (2017). Pengaruh Kecerdasan Emosional, Motivasi, dan Pelatihan Terhadap Kinerja Aparatur Sipil Negara di Biro Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sulawesi Utara. Politico: Jurnal Ilmu Politik, 6(1).

Caterina, M., Sari, R. S., & Ratnasari, F. (2021). Kajian Literatur: Peran Orang Tua yang Bekerja dengan Perkembangan Sosial Usia Prasekolah. Jurnal Berita Ilmu Keperawatan, 14(1), 35–41.

Denham, S. A., Zinsser, K., & Bayley, C. S. (2022). Emotional Intelligence in the First Five Years of Life. Encyclopedia on Early Childhood Development.

Epstein, J. L., Sanders, M. G., Simon, B. S., Salinas, K. C., Jansorn, N. R., & Voorhis, F. L. (2002). School, Family and Community Partnership Your Handbook for Action (2nd ed.). Corwin Press.

Goleman, D. (2025). Emotional Intelligence (Edisi ke-39). Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Gunawan, M. T. R., & Hoerudin, C. W. (2022). Kesadaran Emosi Anak Usia Dini. IZZAN: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 1(1), 1¬–11.

Gymnastia, H. N., Sundari, N., & Mashudi, E. A. (2025). Dampak Co-Parenting Orang Tua Terhadap Perkembangan Sosial-Emosional Anak Usia Dini: Sebuah Studi Kasus. Aulad: Journal on Early Childhood, 8(1), 525–541.

Hadi, W. (2019). Peran Ibu Single Parent dalam Membentuk Kepribadian Anak: Kasus dan Solusi. EL-BANAT: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam, 9(2), 301–320.

Hapsari, P. T., Yuliarto, S., & Iffah, K. (2022). Age and Parental Education, as Well as Family Social Interactions, Have A Relationship with The Emotional Intelligence of Pre-School Children. Midwiferia Jurnal Kebidanan, 8(2), 106–115.

Harianto, T., & Alfita, L. (2025). Kemandirian Anak dengan Status Orang Tua Tunggal. Tabularasa: Jurnal Ilmiah Magister Psikologi, 7(2), 58–64.

Indarwati, Suttrisno, Subroto, D. E., Maulani, G., Priyanti, N.Y., Fauziah, N. K., Yuliwati, R., Aliyah, A., Hadikusumo, R. A., Suryaningsih, I., Jamin, N. S., Holid, A., & Susilawati, E. (2023). Pendidikan Anak Usia Dini. PT Sada Kurnia Pustaka.

Kamsi, N., & Ertati. (2024). Pengaruh Latar Belakang Ekonomi Orang Tua Terhadap Proses Belajar dalam Perkembangan Sosial Emosional Siswa di PAUD AL-Fatih Lubuklinggau. Bouseik: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(1), 69–81.

Kusramadhanty, M., Hastuti, D., & Herawati, T. (2019). Temperamen dan Praktik Pengasuhan Orang Tua Menentukan Perkembangan Sosial Emosional Anak Usia Prasekolah. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 8(2), 258–277.

Ma’arif, N. N., & Zulia, M. (2021). Pengaruh Pola Asuh Orang Tua Terhadap Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini: Studi Siswa Kelompok Bermain Permata Hati Desa Dungus Gresik. Atthiflah: Journal of Early Childhood Islamic Education, 8(1), 30–53.

Miyati, D. S., Rasmani, U. E. E., & Fitrianingtyas, A. (2021). Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Pola Asuh Anak. Jurnal Kumara Cendekia, 9(3), 139–147.

Muali, C., & Fatmawati, S. (2022). Peran Orang Tua Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak: Analisis Faktor dan Strategi dalam Perspektif Islam. Fitrah: Journal of Islamic Education, 3(2), 85–100.

Nadiatulfath & Kurniati, E. (2024). Peran Orang Tua dalam Mengelola Emosi Anak Usia Dini melalui Bermain. Ceria (Cerdas Energik Responsif Inovatif Adaptif), 7(4), 369–377.

Putri, A. N. A. (2019). Hubungan Pola Asuh Orang Tua Terhadap Tingkat Kecerdasan Emosional Anak Usia Prasekolah (4-6 Tahun) di TK Dharma Wanita Ngawi. Stikes Bhakti Husada Mulia Madiun.

Rahmadana, J., & Ichsan. (2021). Pengaruh Tingkat Pendidikan Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar Anak Sekolah Dasar. Jurnal WANIAMBEY: Journal of Islamic Education, 2(2), 69–78.

Ramadhanti, D. F., Agustin, M., & Rachmawati, Y. (2021). Hubungan antara Kelekatan pada Ayah dengan Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini. Edukids: Jurnal Pertumbuhan, Perkembangan, Pendidikan Anak Usia Dini, 18(1), 54–62.

Santikko, I., & Mariyati, L. I. (2019). Bentuk Keterlibatan Orang Tua pada Anak TK yang Berprestasi Melukis. Jurnal Psikologi Poseidon, 2(1), 58–66.

Shifa, F. R., & Suherman, A. (2024). Dampak Tidak Adanya Peran Ayah Terhadap Perkembangan Anak di Indonesia. Jurnal Kajian Hukum dan Kebijakan Publik, 2(1), 260–267.

Susilowati, R. (2018). Kecerdasan Emosional Anak Usia Dini. ThufuLA: Jurnal Inovasi Pendidikan Guru Raudhatul Athfal, 6(1), 145–158.

Tauladan, A. F. (2024). Kendala Pengasuhan Oleh Orang Tua Tunggal (Single Parent) Pada Kemandirian Anak Usia Dini di Kelurahan Kebon Pedes, Kota Bogor. Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah.

Wahyuni, C. (2018). Panduan Lengkap Tumbuh Kembang Anak Usia 0-5 Tahun. Kediri: Strada Press.

Webb, S., Janus, M., Duku, E., Raos, R., Brownell, M., Forer, B., Guhn, M., & Muhajarine, N. (2017). Neighbourhood Socioeconomic Status Indices and Early Childhood Development. SSM - Population Health, 3, 48–56.

Winarni, T., Rahmawati, A., & Nurjanah, N. E. (2021). Pengaruh Kemampuan Komunikasi Terhadap Perilaku Sosial Pada Anak Usia 5-6 Tahun. Early Childhood Education and Development Journal, 3(3), 135–144.

Zuroida, Q., Hafidah, R., & Fitraningtyas, A. (2025). Pengaruh Keterlibatan Orang Tua Dual-Career Family Terhadap Perkembangan Sosial-Emosional Anak. Jurnal Kumara Cendekia, 13(1), 1–8.

Downloads

Published

2025-10-19

How to Cite

Sartika, L., Mashudi, E. A., & Nuroniah, P. (2025). Pengaruh Tingkat Keterlibatan Orang Tua Terhadap Kecerdasan Emosional Anak Usia 4-6 Tahun. PRESCHOOL: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(2), 86–100. https://doi.org/10.35719/preschool.v6i2.166